24 February 2019

Ini dia SNI manajemen risiko ISO 31000 dalam bahasa Indonesia

Sekarang standar manajemen risiko ISO 31000:2018 dalam bahasa Indonesia telah terbit. Judul standar manajemen risiko ISO 31000 dalam bahasa Indonesia yakni SNI 8615:2018: Manajemen Risiko - Pedoman

SNI 8615:2018 ISO 31000:2018 memuat pedoman untuk mengelola risiko dalam suatu organisasi. Standar ini bukan untuk sektor tertentu, melainkan bisa berlaku untuk semua bidang usaha, baik sektor manufaktur maupun jasa.


SNI 8615:2018 bisa diperoleh di Perpustakaan BSN, email:dokinfo@bsn.go.id, phone: +62 21 3927422 ext 222

ISO 9001:2015 dalam bahasa Indonesia bisa Anda peroleh juga di BSN dengan judul SNI ISO 9001:2015

20 February 2019

Menrurut ISO 9000 Rekaman Perlu Dikontrol, Ini Penjelasannya

Rekaman merupakan salah satu jenis dokumen yang perlu dikontrol atau dikendalikan.

Berbeda dengan jenis dokumen yang lain, rekaman merupakan dokumen yang menunjukkan bukti bahwa suatu kegiatan telah dilaksanakan.  Selain berfungsi sebagai bukti, rekaman digunakan sehari-hari sebagai alat bantu untuk mengambil keputusan.

Menurut ISO 9000 rekaman (atau catatan, data) itu penting. Oleh sebab itu rekaman perlu dikelola dengan baik antara lain meliputi tata cara penyimpanan, pendistribusian, termasuk aturan pemusnahan rekaman. Rekaman tidak boleh diubah, membuang rekaman pun tidak boleh sembarang.

Dalam kasus sepakbola nasional Indonesia baru-baru ini, ada pejabat yang  ditangkap sebab diduga melakukan perusakan, pencurian dan penghilangan alat bukti . Alat bukti atau rekaman yang disita oleh penyidik antara lain sejumlah dokumen yang berupa rekaman pertandingan, catatan transfer pemain, catatan keuangan, dll. (Kompas 19 Februari 2019)

Dalam sistem ISO 9001 ada mekanisme audit internal, dan wajib dilaksanakan secara berkala. Audit terhadap pengelolaan rekaman hendaknya dilakukan ke setiap unit kerja secara sample untuk menjamin tidak ada rekaman yang diubah, dibuang tanpa mengikuti aturan  yang berlaku.

Rekaman yang tak akurat atau tidak lengkap mengakibatkan pengambilan keputusan yang tidak tepat dan akan merugikan perusahaan.

Baca juga:

18 February 2019

TRAINING AWARENESS ISO 9001:2015, MANAJEMEN RISIKO dan AUDIT MUTU INTERNAL


TRAINING AWARENESS ISO 9001:2015, MANAJEMEN RISIKO 
dan AUDIT MUTU INTERNAL


TUJUAN
Program ini bertujuan untuk membantu peserta dalam memahami ISO 9001:2015, termasuk mengenal konsep risk based thinking agar penerapan sistem dilakukan dengan benar sehingga perusahaan memperoleh manfaat.  Program training ini didesain juga untuk meningkatkan pemahaman teknik-teknik audit sesuai standar audit terbaru ISO 19011:2018.


MANFAAT BUAT PESERTA

  • Mampu memahami persyaratan ISO 9001:2015, klausul demi klausul
  • Mengenal Konsep manajemen risiko
  • Mampu melakukan audit internal sesuai dengan standar audit ISO 19011:2018

                              
MATERI YANG DIBAHAS
  • Pemahaman Konsep Mutu dan arti mutu menurut ISO 9001:2015
  • Pemahaman Persyaratan ISO 9001:2015
  • Mengenal konsep risiko dan manajemen risiko
  • Mengenal tujuan audit internal, siklus audit internal (Perencanaan audit, pelaksanaan, pelaporan, major minor-observasi), Mampu menuliskan kategori temuan yang baik dan benar
  • Fungsi organisasi dalam audit
  •  Kompetensi auditor

METODE YANG DIGUNAKAN
  • Presentasi dan diskusi
  • Workshop manajamen risiko dan workshop simulasi audit

DOKUMEN YANG DITERIMA PESERTA
  • Materi training awareness dan audit ISO 9001:2015
  • Sertifikat auditor internal ISO 9001:2015
  • Dokumen pendukung (dalam format soft copy)
    1. Contoh Manual mutu ISO 9001:2015
    2. Contoh konteks organisasi
    3. Tabel pihak-pihak berkepentingan
    4. SOP manajemen risiko
    5. Tabel risiko dan peluang, berikut kriteria frekuensi dan severity
    6. Contoh notulen management review (RTM)
    7. SOP Pembelian, termasuk formulir seleksi dan evaluasi supplier, termasuk kriteria seleksi dan evaluasi,  contoh form daftar supplier
    8. SOP audit internal, termasuk form jadwal audit internal, form checklist audit, form laporan audit internal
    9.  Checklist audit ISO 9001:2015

DATE
27-28 Maret 2019

VENUE
Amaris Hotel Pancoran Jl. Raya Pasar Minggu No. 15 A, Jakarta Selatan

BIAYA
Rp. 2.750.000, -  per orang

PEMBAYARAN
Biaya pelatihan ditransfer ke:
Nama Bank: Bank Mandiri, Cabang Grand Wijaya Center, Jakarta Selatan
Atas Nama: PT Sistem Integral Mutu Utama
Nomor Rekening: 126-0006315526

PESERTA YANG PERLU IKUT
Direktur, Management Representative/Wakil Manajemen,  document controller/Pengendali Dokumen, auditor internal dan tim ISO perusahaan.

SILABUS
Silabus training ISO

REGISTRASI



TRAINER:
Zulkifli Nasution

10 February 2019

Sertifikat ISO 20000-1 di seluruh dunia dan Indonesia

Sekarang ini semakin banyak perusahaan mengadopsi ISO 20000-1 atau standar internasional yang mengatur tata kelola service management system (SMS).

Menurut hasil survey ISO, per 2017 organisasi di seluruh dunia yang telah berhasil meraih sertifikat ISO 20000-1  berjumlah 5005. Perusahaan Indonesia yang telah bersertifikat ISO 20000-1 berjumlah 23 (per tahun 2017), dan sepertinya akan meningkat.

Hasil survey menerangkan lebih lanjut, sektor industri yang paling banyak mengadopsi ISO 20000-1 adalah Information Technology (IT), disusul transport, storage and communication  electrical and optical equipment, financial intermediation, real estate, rental, public administration, printing companies, food products, beverages and tobacco dan sektor jasa lainnya.

05 February 2019

QualityClub Chat: Apa yang dimaksud Informasi terdokumentasi menurut ISO 9001:2015?


Saya banyak menerima pertanyaan, baik via email atau WA, tentang informasi terdokumentasi menurut ISO 9001:2015. Muncul kebingungan dengan munculnya istilah baru informasi terdokumentasi itu. Dulu disebut dokumen sekarang informasi terdokumentasi. Apa bedanya?

Menurut ISO 9000, informasi terdokumentasi adalah informasi yang perlu dikendalikan atau dikontrol, terlepas dari media yang digunakan.

Contohnya,  terkadang saya bekerja menggunakan dokumen yang ada di internet. Dokumen ini tidak perlu saya kendalikan, maka dokumen yang saya download via internet itu bukanlah informasi terdokumentasi, melainkan sebagai informasi saja. Dokumen yang saya download dari internet saya delete setelah saya gunakan.

Sebagai konsultan, saya bekerja mengunakan materi pelatihan. Maka dokumen ini perlu saya kendalikan. Sebab itu,  materi pelatihan bagi saya merupakan informasi terdokumentasi.

Setiap hari saya menerima email. Dari email yang saya terima, ada yang perlu saya kontrol dan ada yang tidak. Misalnya email yang  saya terima dari klien maka perlu saya kontrol. Sebab itu email ini saya anggap sebagai informasi terdokumentasi. Tidak sedikit email yang saya terima isinya tidak berhubungan dengan pekerjaan saya, maka email ini tidak perlu saya kontrol dan bukan informasi yang terdokumentasi (biasanya email langsung saya delete) 

Jadi, tidak semua informasi bisa disebut sebagai informasi terdokumentasi.



Dulu disebut "dokumen" sekarang "informasi terdokumentasi" Apa sih maksudnya? Lalu informasi terdokumentasi apa saja yang disyaratkan oleh standar manajemem mutu ISO 9001:2015?

Topik ini akan dibahas melalui video conference dengan bantuan skype.

Topik: Apa yang dimaksud Informasi terdokumentasi menurut ISO 9001:2015?

Hari/tgl.: Jumat, 15 Februari 2019
Pkl.: 15.00-15.30 WIB (30 menit)
Chat room: QualityClub (skype)
Formulir registrasi (free)
Moderator: Zulkifli Nasution 

Persyaratan: Memiliki akun skype sebab diskusi online diselenggarakan melalui Skype.

Baca juga: