Auditor Internal ISO 9001

Auditor Internal ISO 9001
One day training 26 Maret 2024

26 December 2018

Panduan ISO 9001:2015 untuk Software Development

Sistem manajemen mutu ISO 9001:2015 merupakan standar yang generik (umum). Tujuannya agar  standar mutu internasional ini dapat diadopsi perusahaan dengan segala jenis bidang usaha.

Isi dari ISO 9001:2015 bersifat umum. Akibat isi standar internasional yang sangat generik itu mengakibatkan kendala dalam pemahaman, contohnya perusahaan software development

Perusahaan software development akan menemui kesulitan dalam memahami persyaratan ISO 9001:2015 dan menterjemahkan ketentuan ISO 9001:2015 dalam operasional sehari-hari.

Untuk mengantisipasi hal itu, ISO telah merilis dokumen panduan aplikasiISO 9001:2015 khusus untuk perusahaan yang bergerak di bidang software development.

Nama pedoman yakni ISO/IEC/IEEE 90003:2018(en)
Software engineering — Guidelines for the application of ISO 9001:2015 to computer software

Daftar isi dokumen panduan bisa dilihat dan dipelajari di ISO


20 December 2018

Kebijakan penting ISO 27001 yakni Back-up

ISO/IEC 27001 mewajibkan adanya aturan tentang back-up. Aturan ini dituangkan dalam prosedur baku perusahaan.

Back-up bertujuan untuk menjaga keutuhan dan ketersediaan informasi dan layanan komunikasi.


Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam proses back-up secara garis besar antara lain:

11 December 2018

Training dan Workshop Auditor Internal ISO 27001:2013

Tujuan pelatihan 
  • Memahami persyaratan sistem manajemen keamanan inforrmasi ISO 27001:2013 
  • Mengenal dan memahami 114 Information security control (kontrol keamanan informasi) 
  • Memahami konsep audit internal dan  tahapan audit sesuai standar ISO 19011:2018
  • Mampu melakukan teknik-teknik audit dengan baik dan efisien di perusahaan 
Isi Pelatihan 
  • Prinsip keamanan informasi: Keamanan informasi berdasarkan kerahasiaan (confidentiality), keutuhan (integrity) dan ketersediaan (availability)
  • Penjelasan persyaratan ISO 27001:2013, berikut pemahaman security control atau statement of applicability (SoA)
  • Penjelasan daftar dokumen ISO 27001:2013 yang diperlukan
  • Workshop: Mengisi tabel risiko dan peluang ISO 27001:2013
  • Workshop audit internal, pembuatan checklist audit, praktek investigasi,  pembuatan laporan audit (dokumen disediakan dalam workshop)
Peserta dan bidang usaha
  • Direktur, GM, Manager tiap-tiap unit kerja, termasuk IT Manager
  • Internal auditor
  • Tim ISO perusahaan dan document control
  • Bidang usaha perusahaan peserta: manufaktur, IT company, Fintech company, trading company, Law firm, dll. 
Dokumen yang diterima peserta
  • Materi training auditor ISO 27001:2013
  • Contoh Manual ISO 27001:2013
  • Tabel risiko dan peluang ISO 27001:2013 + kriteria risiko
  • Statement of applicability (SoA)
  • Sertifikat auditor internal 
Date
to be announced

Venue
Amaris Hotel Pancoran Jl. Raya Pasar Minggu No. 15 A, Jakarta Selatan

Price
Rp. 2.750.000, -  per orang

Trainer:
Zulkifli Nasution

Pendaftaran:  
email: Info@sintegral.com 



02 December 2018

ISO 27001 mewajibkan Kebijakan Clear Desk dan Clear Screen

Standar internasional keamanan informasi ISO 27001 menuntut adanya security control yang namanya Clear Desk and Clear Screen.  Setiap perusahaan yang mengadopsi ISO 27001 maka wajib menerapkan kebijakan ini.

Apa yang dimaksud dengan Clear Desk and Clear Screen?

Kebijakan clear desk dan clear screen menetapkan hal-hal yang harus dipatuhi dan menjadi panduan bagi Jajaran manajemen perusahaan dalam menjaga kerahasiaan data dan informasi  yang berada di dalam sistem manajemen keamana informasi yang dikelola oleh perusahaan tersebut.

  • Kebijakan "Clear Desk” menekankan agar karyawan membersihkan meja dari segala informasi yang berkaitan dengan pekerjaan pada akhir jam kerja. Informasi tersebut tidak hanya berupa dokumen dan catatan tetapi juga post-İt, kartu bisnis dan removable media (CD, disket, stik memori). Kebijakan "Clear-Dcsk” membantu perusahaan dalam mengurangi risiko pencurian informasi, penipuan atau pelanggaran keamanan informasi.


  • Kebijakan "Clear Screen” menekankan agar karyawan mengunci layar komputer ketika meninggalkan meja kerja dan melakukan log off bila pergi untuk jangka waktu lama. Kebijakan ini ditetapkan agar isi dari layar kompüter dan informasi di dalamnya terlindungi dari kemungkinan dilihat dan diketahui oleh orang yang tidak berhak, tidak berkepentingan dan komputer (perangkat informasi) dilindungi dari penggunaan yang tidak sah.


Mau membaca kebijakan keamanan informasi ISO 27001 yang lain? Baca selanjutnya di Kebijakan ISO 27001 yang Perlu Diketahui

29 November 2018

Aspek kompetensi menurut ISO 9001:2015, ini contohnya.

Persyaratan ISO 9001:2015 yang berhubungan dengan sumber daya manusia ada dua yakni 7.1.1 Orang dan 7.2 Kompetensi

Kedua persyaratan ini menitikberatkan pada pentingnya kompetensi personil atau karyawan dalam menjalankan pekerjaan yang berhubungan dengan mutu barang dan jasa.

Kompetensi menurut ISO 9001:2015 merupakan kombinasi dari beberapa aspek, yakni pendidikan, pengalaman, keterampilan dan pelatihan.  Manajemen wajib menentukan kompetensi bagi personil  yang pekerjaannya mempengaruhi kualitas barang dan jasa. Perusahaan harus menjamin bahwa karyawannya benar-benar dapat melaksanakan kegiatan sehari-harinya dengan baik sesusai dengan kualifikasinya.

Biasanya dalam menerapkan persyaratan kompetensi dibuat semacam matriks kompetensi. Contoh matriks kompetensi tersedia di blog ini, klik Download , file no 16.

Contoh dokumen matriks kompetensi ini dikirim oleh anggota QualityClub dan bisa digunakan serta disesuaikan dengan kebijakan perusahaan.

Baca juga:



24 November 2018

Ini Dia Dokumen Wajib ISO 22000:2018

Ini dia sejumlah dokumen yang wajib dibuat dalam rangka menjalankan sistem manajemen keamanan pangan ISO 22000:2018. Cukup banyak dokumen-dokumen yang perlu dibuat.

Saya telah membuat daftar dokumen ISO 22000:2018 yang bisa di copy dan dipelajari.


Berikut tabel daftar dokumen wajib ISO 22000:2018

23 November 2018

Focus Group Discussion QualityClub 6 Desember 2018

QualityClub sebuah Group ISO Indonesia akan mengadakan forum group discussion pada 6  Desember 2018 di Jakarta.

Hari, Tanggal : Kamis, 6 Desember 2018
Waktu : 10:00 – 14:00 WIB
Tempat : AMARIS Hotel Pancoran Jakarta Jl. Raya Pasar Minggu No .15A, Pancoran, Jakarta Selatan
Biaya Partisipasi : Rp.200.000,- per orang

Agenda acara 
10:00 Diskusi tentang Standar ISO terbaru, khususnya ISO 45001:2018 dan ISO 9001:2015 
12:00 Makan siang
13:00 Open consultation (sesi ini hanya bagi yang ingin berkonsultasi dengan bapak Zulkifli Nasution terkait penerapan ISO di perusahaan)  
14.00 Selesai

Bonus:Tabel perbandingan persyaratan ISO 45001 dan OHSAS 18001;
dokumen pendukung ISO 9001:2015 antara lain tabel risiko dan peluang, tabel identifikasi pihak
berkepentingan, SOP manajemen risiko, contoh management review (RTM)

Untuk pendaftaran hubungi Bp. Zulkifli 
atau isi formulir pendaftaran

Biaya partisipasi ditransfer ke:
Nama Bank : Bank Central Asia (BCA)
No Rekening : 455-1124473
Atas Nama : Zulkifli Nasution
(mohon transfer biaya partisipasi sebelum Senin, 3 Desember 2018)

Download surat undangan QualityClub

18 November 2018

ISO 27001: Kebijakan akses kontrol yang Wajib dipatuhi semua jajaran perusahaan

Akses kontrol adalah salah satu kebijakan perusahaan yang wajib dibuat dan dipatuhi oleh segenap jajaran manajemen dalam rangka menerapkan sistem manajemen keamanan informasi (SMKI) berbasis ISO 27001:2013.

Poin-poin akses kontrol (atau biasa dikenal juga dengan kontrol akses) adalah sebagai berikut. Poin-poin ini bisa Anda masukkan ke dalam aturan dalam perusahaan Anda:

11 November 2018

Kebijakan ISO 27001 yang Perlu Diketahui

Standar keamanan informasi ISO 27001 mewajibkan sejumlah kebijakan yang perlu dibuat dan ditaati dalam rangka membangun sistem manajemen keamanan informasi (SMKI) berbasis ISO 27001.

Kebijakan atau peraturan ini harus didokumentasikan, disosialisasikan, diterapkan dan dikaji ulang penerapannya.


Siapa saja yang ingin mendapatkan sertifikat ISO 27001 (edisi yang terakhir adalah ISO 27001:2013) harus mematuhi kebijakan keamanan informasi.

Keamanan informasi diperoleh dengan mengimplementasikan bermacam-macam alat kontrol atau (security control) keamanan informasi, termasuk kebijakan-kebijakan keamanan informasi. Contoh Kebijakan keamanan informasi atau security control itu antara lain:

27 October 2018

Ini Dia ISO 22716, Standar Internasional Kosmetik


Penjelasan Standar Kosmetik ISO 22716
ISO 22716 adalah standar internasional kosmetik yang memuat tata kelola untuk membuat produk kosmetik berkualitas dan sekaligus aman digunakan.

Standar Internasional Kosmetik ISO 22716 biasa disebut dengan GMP atau Good Manufacturing Practice adalah standar yang diterapkan perusahaan-perusahaan yang memproduksi produk kosmetik.

Standar ini ditujukan khusus bagi industri produk kosmetik di seluruh dunia dan untuk mengontrol bahaya dan risiko yang terkait dengan produk kosmetik dan memastikan perbaikan berkelanjutan di seluruh mata rantai pasokan industri kosmetik.

ISO 22716 mengatur tata kelola mulai dari proses produksi, packaging,  testing,  penyimpanan hingga transportasi produk kosmetik, tapi standar internasional kosmetik ini tidak mengatur tata kelola R & D.

Penerapan ISO 22716 dapat diintegrasikan dengan sistem manajemen populer lainnya seperti sistem manajemen mutu (SMM) ISO 9001 dan standar internasional Iso lainnya.

Sebagai langkah awal pengenalan standar internasional kosmetik ISO 22716, Anda dapat mempelajari daftar isi di bawah ini:

Daftar isi ISO 22716:2007

1. Ruang lingkup 

2. Istilah dan Definisi

3. Personil
3.1 Prinsip
3.2 Organisasi
3.3 Tanggung Jawab Utama
3.4 Training
3.5 Higienitas dan Kesehatan Karyawan
3.6 Tamu dan Personil Tidak Terlatih

4. Bangunan
4.1  Prinsip
4.2  Jenis Area
4.3  Ruang
4.4  Alur (Flow)
4.5  Lantai, Dinding, Atap, Jendela
4.6  Fasilitas Cuci dan Toilet
4.7  Pencahayaan
4.8  Ventilasi
4.9  Pekerjaan Pipa dan Saluran Air
4.10 Kebersihan dan Sanitasi
4.11 Maintenance
4.12 Consumables
4.13 Pengendalian Hama (Pest Control)

5. Peralatan
5.1  Prinsip
5.2  Desain Peralatan
5.3  Instalasi
5.4  Kalibrasi
5.5  Kebersihan dan Sanitasi
5.6  Maintenance
5.7  Consumables
5.8  Otorisasi
5.9  Sistem Back-up

6. Bahan Baku dan Bahan Kemasan
6.1  Prinsip
6.2  Pembelian
6.3  Penerimaan
6.4  Identifikasi dan Status
6.5  Release
6.6  Penyimpanan
6.7  Re-evaluasi
6.8  Kualitas Air yang rigunakan dalam Produksi


7. Produksi
7.1  Prinsip
7.2  Operasi Manufaktur
7.3  Proses Pengemasan

8. Produk Jadi
8.1  Prinsip
8.2  Release
8.3  Penyimpanan
8.4  Pengiriman
8.5  Pengembalian (Returns)

9. Quality Control Laboratorium
9.1  Prinsip
9.2  Metode pengujian
9.3  Kriteria Keberterimaan(Acceptance Criteria)
9.4  Hasil (Results)
9.5  Hasil Out-of-Spesifikasi
9.6  Reagents, solutions, reference standards, culture media
9.7  Sampling
9.8  Retain sample

10. Penanganan Produk Tidak Sesuai
10.1 Produk, Bahan Baku dan Bahan Kemasan Tidak Sesuai
10.2 Produk yang Diolah Kembali (Reprocessed)

11. Limbah
11.1 Prinsip
11.2 Jenis Limbah
11.3 Alur (Flow)
11.4 Tempat Penyimpanan Limbah
11.5 Pembuangan (Disposal)

12. Subkontrak
12.1  Prinsip
12.2  Jenis Subkontrak
12.3  Pemberi Kontrak
12.4  Penerima Kontrak
12.5  Kontrak

13. Penyimpangan
13.1 Penyimpangan persyaratan yang telah ditentukan harus didukung dengan data yang cukup untuk mengambil keputusan.
13.2 Tindakan perbaikan harus dilakukan untuk mencegah terulangnya penyimpangan.

14. Complaints and Recalls
14.1  Prinsip
14.2  Product Complaints
14.3  Product Recalls

15.  Kontrol Perubahan

16.  Audit Internal
16.1  Prinsip
16.2  Pendekatan (Approach)
16.3  Tindak Lanjut

17. Dokumentasi
17.1   Prinsip
17.2  Jenis dokumen
17.3  Penulisan, Pengesahan dan Pendistribusian
17.4  Revisi
17.5  Pengarsipan

Sumber ISO
Anda bisa mengunduh standard ISO 22716 via blog di sini
Untuk mengunduh standar ISO 22716:2017 (pdf), silahkan kunjungi DOWNLOAD.

Selamat membaca standard ISO 22716 dan semoga lancar dalam pengembangan standar internasional kosmetik di perusahaan tempat Anda bekerja.

17 September 2018

Download Tabel Risiko dan Peluang ISO 9000

Risiko dan peluang merupakan hal yang baru dalam ISO 9000 dan ISO 14000. Perusahaan diwajibkan melakukkan identifikasi risiko dan peluang yang melekat pada operasional perusahaan dalam rangka menyediakan barang dan jasanya.

Lalu, bagaimana cara melakukan identifikasi risiko dan peluang itu?

Sesungguhnya tidak ada metode baku untuk melakukan identifikasi, namun biasanya perusahaan membuat tabel identifikasi risiko dan peluang.

Ada contoh tabel yang diberikan oleh seorang anggota QualityClub. QualityClub adalah forum diskusi ISO yang saya kelola melalui WhatsApp Group.

Contoh tabel identifikasi risiko dan peluang dapat di download.

Cara download file:
1. Klik blog WA Grup ISO
2. Klik "ARSIP"
3. File no 24: Formulir Identifikasi Risiko dan Peluang (xls)


02 September 2018

Daftar pertanyaan auditor eksternal ISO 9001:2015

Apa yang perlu disiapkan dalam menghadapi proses audit sertfikasi? Apa yang akan ditanyakan auditor ekstenal terkait dengan sistem manajemen mutu ISO 9001:2015?

Diskusi ISO di WA Grup ISO telah membahas topik persiapan audit eksternal ISO 9001:2015.
Untuk melihat daftar pertanyaan auditor bisa lihat di blog WA grup ISO dengan judul diskusi:

Daftar pertanyaan ini akan membantu persiapan audit eksternal ISO 9001:2015. Silahkan kunjungi blog WA Grup ISO dan sekaligus mendaftar menjadi anggota grup ISO.

WA Grup ISO adalah forum diskusi ISO  melalui WhatsApp group. Saya moderator grup. Ayo gabung.

14 August 2018

114 Secuiry Control untuk Lolos Sertfikat ISO 27001

Perusahaan yang ingin mengadopsi sistem manajemen keamanan informasi ISO 27001 harus terlebih dahulu mengenal security control dan segaligus menerapkan kontrol-kontrol keamanan informasi itu.

Menerapkan security control yang jumlahnya 114 kontrol keamanan informasi itu diwajibkan oleh ISO 27001.

ISO 27001 adalah standar internasional keamanan informasi yang banyak diadopsi oleh berbagai perusahaan di seluruh dunia.

ISO 27001 ditujukan bukan hanya untuk perusahaan besar saja, melainkan juga bisa diterapkan untuk perusahaan skala kecil dan menengah.

Sebelum menjalankan sistem berbasis ISO 27001 kenali terlebih dahulu security control seperti tabel berikut:

17 July 2018

Kebijakan Mutu dan K3 sesuai aturan ISO 9001 dan ISO 45001

Standar ISO 9001 (mutu) dan ISO 45001 (k3) mewajibkan adanya dokumen kebijakan mutu dan K3. Dokumen kebijakan mutu dan K3 memuat komitmen manajemen dan jajaran dalam menerapkan sistem manajemen mutu dan K3 yang berkelanjutan

Kebijakan Mutu dan K3 merupakan cermin dan sikap manajemen perusahaan dalam rangka meningkatkan kepuasan pelanggan serta menjunjung, mematuhi keselamatan dan kesehatan kerja (K3).

Kebijakan mutu dan K3 bisa diintegrasikan dan ada contohnya. Contoh kebijakan mutu dan K3 bisa di download, klik Download file nomor  97.

Semoga dokumen bernanfaat.

Baca juga:


10 July 2018

Apakah audit ISO 9001:2015 berubah? Ini jawabannya.

Mendepatkan sertifikat ISO 9001:2015 banyak persyaratannya. Salah satu aturan yang harus dimiliki perusahaan yang menuju sertifikasi ISO 9001:2015 adalah memiliki auditor internal dan menjalankan kegiatan audit secara teratur.

Pertanyaannya, apakah dengan terbitnya versi terbaru ISO 9001:2015 terdapat perubahan pelaksanaan audit, khususnya tentang dokumentasi audit?


Jawabannya: tidak.

Penerapan audit, baik penerapan sistem manajemen mutu ISO 9001 versi 2008  (versi lama) maupun penerapan audit ISO 2015 tidak berubah.

Dokumen audit ISO 9001:2015 pun tidak berubah, tetap dibutuhkan formulir misalnya jadwal audit, checklist audit dan formulir laporan audit (biasa orang menggunakan form laporan audit dengan judul form CAR atau Corrective Action Report Form).

Kesimpulannya, kegiatan audit tidak berubah dengan terbitnya versi terbaru sistem mutu ISO 9001:2015.

Jalankan audit mutu internal secara teratur seperti biasa.


Baca juga:


29 June 2018

Tabel Perbedaan ISO 45001 dan OHSAS 18001

Banyak perusahaan yang telah mengadopsi OHSAS 18001 belum mengetahui bahwa OHSAS 18001 akan expired dalam beberapa tahun ke depan.

Pengganti standar OHSAS 18001 yakni ISO 45001 versi 2018, standar K3 internasional yang terbit pada Maret 2018.

Isi standar ISO 45001 tidak berbeda jauh dengan OHSAS 18001. Boleh dibilang semua elemen yang ada di dalam OHSAS juga terdapat dalam ISO 45001.

Lalu apa perbedaannya?

Untuk langkah awal bisa mempelajari tabel perbedaan ISO 45001 dan OHSAS 18001 di bawah tulisan ini. Dalam tabel bisa dipelajari elemen-elemen lama dan yang baru. Dengan mempelajari tabel secara seksama merupakan langkah awal melakukan migrasi dari OHSAS ke ISO 45001. Setidaknya ini langkah awal yang mudah.

Lihat tabel halaman selanjutnya.

28 June 2018

Seperti apa pertanyaan audit ISO 9001:2015? Ini contohnya.

Seorang anggota QualityClub berbagi pengalaman proses audit sertifikasi ISO 9001-2015.
Lalu ia merangkum pertanyaan-pertanyaan auditor yang ditujukan kepada beberapa unit kerja di tempatnya bekerja, seperti pertanyaan kepada Top manajemen, document control, IT, QC, teknik, dll


Daftar pertanyaan audit bisa dibaca di blog grup:"Tips ISO 9001;2015 dan Pertanyaan auditor eksternal" klik WA Grup ISO

WA grup adalah forum diskusi ISO 9000 via WhatsApp Group.  Grup ISO ini ditujukan untuk management representative (wakil manajemen), auditor internal, document control dan tim ISO perusahaan.

Isi formulir pendaftaran WA grup ISO bila ingin bergabung di forum ISO 9000.

20 June 2018

Ini Dia Perubahan ISO 22000:2018

Ini penjelasan singkat perubahan ISO 22000:2018

Baca juga:



18 June 2018

Telah Terbit ISO 22000:2018, standar keamanan pangan terbaru!

ISO 22000 versi terbaru telah terbit dengan judul standar keamanan pangan ISO 22000:2018. Standar terbaru ini menggantikan ISO 22000 versi 2005.

Setiap lima tahun standar ISO direvisi dengan maksud menyesuaikan perkembangan dari aspek keamanan pangan global.

Apa saja perubahannya? Perubahan standar terbaru keamanan pangan pernah saya tulis beberapa waktu lalu, lihat di

Baca perubahan di sini Ini Dia ISO 22000 Versi Terbaru, Baca Perubahannya

07 June 2018

PPPTMGB "LEMIGAS" MELAKSANAKAN SOSIALISASI ISO 14001 : 2015 SISTEM MANAJEMEN LINGKUNGAN

Jakarta, 7 Juni 2018 PPPTMGB “ LEMIGAS “ melaksanakan Sosialisasi ISO 14001 : 2015 Sistem Manajemen Lingkungan sebagaimana ISO 14001:2015 yang merupakan best practice international, cocok menjadi common core criteria praktek berkelanjutan bagi bisnis di Indonesia. Sehingga diperlukan kolaborasi instansi pusat maupun daerah untuk memperbanyak penerapan ISO 14001:2015 Sistem Manajemen Lingkungan (SML), membantu organisasi mengidentifikasi, mengelola, memantau dan mengendalikan isu lingkungan secara holistik. Seperti sistem manajemen tipe lain yang dikeluarkan oleh ISO / International Organization for Standardization (seperti sistem manajemen mutu dan kesehatan dan keselamatan kerja), SML menggunakan “High Level Structure” yang sama. Arti SML dapat diintegrasikan dengan mudah kedalam sistem manajemen yang dikeluarkan oleh ISO.


    Sosialisasi ini dibuka oleh Koordinator Komite LK3 Pusat PPPTMGB "LEMIGAS" Murachmad Dwi Atmanto. di Ruang rapat Lantai 4 Gedung Pendukung Litbang Komplek Perkantoran LEMIGAS. Sosialisasi ini juga dihadiri oleh Pembicara dari Sintegral  Consultant Bpk Zulkifli Nasution

    Dalam pembukaannya Atmanto menuturkan bahwa dalam rangka migrasi ISO 14001:2004 menjadi ISO (terbaru) 14001:2015 yang terkait dengan aspek lingkungan. Perlu diketahui bahwa LEMIGAS sudah tersertifikasi ISO 14001 sejak tahu 2008 dengan telah diterbitkan ISO 14001:2015, maka LEMIGAS harus menyesuaikan.

    Menurut Nara sumber dari Sintegral  Consultant  Zulkifli Nasution menjelaskan bahwa Organisasi/perusahaan diberikan periode waktu transisi selama 3 tahun setelah revisi terbaru dikeluarkan, sebagai migrasi sistem manajemen lingkungan ke standar edisi yang baru. Setelah periode transisi ini, diharapkan setiap instansi memilih disertifikasi oleh badan sertifikasi dengan standar versi terbaru. Versi lama dari 14001 dan sertifikasinya akan menjadi tidak berlaku.   

    Lebih lanjut Zulkifli Nasution menjelas Perubahan utama dalam standar ini adalah hal-hal yang berkaitan dengan peningkatan keunggulan manajemen lingkungan dalam proses perencanaan strategis organisasi, Fokus yang lebih besar pada kepemimpinan, Penambahan inisiatif proaktif untuk melindungi bahaya berupa lingkungan dan degradasi seperti penggunaan sumber daya berkelanjutan dan mitigasi perubahan iklim, Meningkatkan kinerja lingkungan, Berpikir tentang life cycle ketika mempertimbangkan aspek lingkungan dan peningkatan strategi komunikasi. Selain itu, istilah ”Prosedur terdokumentasi” dan ”rekaman” digantikan dengan istilah ”Informasi terdokumentasi”, sehingga instansi yang terkait bebas memilih cara dan media yang digunakan untuk menyimpan informasi.

    Sosialiasi ini merupakan upaya penyampaian informasi  ISO 14001 versi 2015 karena bukan saja penerap standar tersebut yang harus berubah, para auditor SML harus ikut merubah pemahamannya. Semoga, semakin banyak masyarakat Indonesia yang sadar akan pentingnya mengelola lingkungan.”tutup Zulkifli

Sumber Lemigas - Portal