Auditor Internal ISO 9001

Auditor Internal ISO 9001
One day training 26 Maret 2024

01 February 2024

Apa dan Untuk Siapa ISO 42001 Standar AI

Apa itu ISO 42001?
Apa itu ISO 42001?
ISO 42001 adalah standar internasional yang memuat persyaratan untuk menetapkan, menerapkan, memelihara, dan terus meningkatkan Sistem Manajemen Kecerdasan Buatan (SMKB) dalam perusahaan. ISO/IEC 42001 merupakan standar sistem manajemen AI yang pertama di dunia

ISO 42001 dirancang untuk perusahaan yang menyediakan atau memanfaatkan produk atau layanan berbasis AI dengan tujuan untuk memastikan pengembangan dan penggunaan sistem AI yang bertanggung jawab.

Mengapa ISO 42001 penting?
ISO 42001 membantu perusahaan mengatasi tantangan unik yang ditimbulkan oleh AI, seperti pertimbangan etis, transparansi, dan pembelajaran berkelanjutan.

Selain itu, ISO 42001 memberikan panduan dan cara yang terstruktur untuk mengelola risiko dan peluang yang terkait dengan AI, serta menyeimbangkan inovasi dan tata kelola.

Untuk siapa ISO 42001?
ISO 42001 dapat diadopsi organisasi atau perusahaan dengan berbagai ukuran atau skala yang terlibat dalam pengembangan, penyediaan, penggunaan produk atau layanan berbasis AI.

Apa tujuan ISO 42001?
Standar ISO 42001 menawarkan panduan komprehensif yang dibutuhkan perusahaan untuk menggunakan AI secara bertanggung jawab dan efektif.

ISO 42001 dirancang untuk mencakup berbagai aspek kecerdasan buatan dan berbagai aplikasi yang mungkin dijalankan suatu organisasi atau perusahaan, hal ini memberikan pendekatan terpadu untuk mengelola proyek AI, mulai dari penilaian risiko hingga penanganan risiko yang efektif.

Apa manfaat utama menerapkan ISO 42001?
  • menjamin penggunaan kecerdasan buatan yang etis dan bertanggung jawab.
  • meningkatkan reputasi perusahaan dan meningkatkan kepercayaan pada aplikasi AI.
  • mendukung kepatuhan terhadap standar hukum dan peraturan yang terkait aspek AI.
  • dapat mengelola risiko spesifik AI secara efektif.
  • dapat mengidentifikasi peluang dan mendorong inovasi secara terstruktur.
Baca juga

No comments:

Post a Comment